Bekas jerawat atau biasa disebut bopeng adalah masalah kulit yang umum dialami para acne fighter yang sangat mengganggu penampilan. Untuk mengatasi bopeng, ada berbagai metode perawatan, di antaranya penggunaan serum dan alat dermapen. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta bekerja dengan cara yang berbeda untuk memperbaiki tekstur kulit. kali ini minsol akan membahas perbandingan antara serum dan dermapen dalam mengatasi bopeng, hingga kamu bisa memilih metode mana yang paling sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.
Serum
Apa Itu Serum?
Serum adalah produk perawatan kulit yang mengandung konsentrasi tinggi bahan aktif seperti vitamin C, retinol, niacinamide, tranexamic acid, biome, dna salmon dan masih banyak lainnya. Beberapa bahan ini bisa kamu temukan di produk collagen serum dari solcare yang dikenal efektif dalam merangsang regenerasi kulit, mencerahkan kulit, dan memperbaiki tekstur kulit, termasuk bopeng.
Cara Kerja:
Serum bekerja dengan cara menembus lapisan kulit untuk memperbaiki sel-sel yang rusak. Bahan aktif didalamnya membantu merangsang produksi kolagen, mengurangi peradangan, dan memperbaiki elastisitas kulit. Penggunaan rutin serum dapat membantu menghaluskan permukaan kulit dan memperbaiki bekas jerawat secara bertahap.
Kelebihan Serum:
- Mudah Digunakan: Serum mudah diaplikasikan sendiri di rumah sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulit sehari-hari.
- Biaya Lebih Rendah: Harga serum relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan perawatan klinis.
- Risiko Rendah: Serum memiliki risiko iritasi yang lebih rendah, terutama jika digunakan sesuai petunjuk dan cocok dengan jenis kulit.
Kekurangan Serum:
- Waktu yang Lama: Hasil perbaikan bopeng dari penggunaan serum membutuhkan waktu yang lebih lama, terutama untuk bekas jerawat yang lebih dalam.
- Efektivitas Terbatas: Serum kurang efektif untuk atasi bopeng, serum hanya mampu mengatasi bopeng ringan dan tidak terlalu dalam. Untuk bopeng yang lebih parah, hasilnya mungkin tidak akan terlihat.
Dermapen
Apa Itu Dermapen?
Dermapen adalah alat microneedling yang menggunakan jarum-jarum kecil untuk membuat Luka kecil pada kulit. Prosedur ini merangsang tubuh untuk memperbaiki dan membentuk jaringan kulit baru melalui peningkatan produksi kolagen dan elastin.
Cara Kerja:
Proses microneedling dengan dermapen memicu respon penyembuhan alami tubuh. Luka kecil yang dihasilkan memicu produksi kolagen, yang membantu memperbaiki jaringan parut dan bopeng, serta meningkatkan tekstur dan kekenyalan kulit.
Kelebihan Dermapen:
- Hasil Lebih Cepat: Dermapen biasanya memberikan hasil yang lebih cepat dibandingkan serum karena langsung merangsang produksi kolagen di lapisan kulit yang lebih dalam.
- Efektif untuk Semua Jenis Bopeng: Dermapen efektif untuk berbagai jenis bopeng, termasuk yang dalam dan sulit diatasi dengan perawatan topikal.
- Prosedur yang Disesuaikan: Dermapen dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu, termasuk kedalaman jarum yang digunakan.
Kekurangan Dermapen:
- Biaya Lebih Tinggi: Treatment dermapen yang dilakukan di klinik kecantikan memang lebih mahal dibandingkan dengan penggunaan serum. Tapi kamu bisa banget untuk treatment dermapen mandiri dirumah dengan prosedur yang tepat, dengan cara ini tentunya akan lebih terjangkau.
- Risiko Efek Samping: Dermapen memiliki risiko iritasi, kemerahan, pembengkakan, dan infeksi jika tidak dilakukan dengan benar atau tanpa pengawasan profesional.
- Pemulihan: Setelah prosedur dermapen, kulit membutuhkan waktu pemulihan beberapa hari hingga minggu, tergantung pada intensitas perawatan.
Kesimpulan
Memilih antara serum dan dermapen tergantung pada kondisi bopeng dan preferensi perawatan kamu. Serum adalah pilihan yang baik untuk perawatan harian dengan risiko minimal dan biaya yang lebih rendah, namun membutuhkan waktu yang sangat lama untuk melihat hasil. Sementara itu, dermapen menawarkan perbaikan yang lebih cepat dan efektif untuk bopeng yang lebih dalam, tetapi dengan biaya yang lebih tinggi dan risiko efek samping.
Bagi mereka yang ingin hasil optimal, kombinasi serum dan dermapen dapat menjadi pilihan yang baik. Serum dapat digunakan untuk pemeliharaan setelah prosedur dermapen, sehingga hasil perawatan lebih tahan lama dan kulit tetap terjaga kesehatannya.